🐱 Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka Memiliki Implikasi Yang Mendalam Yakni
Pancasilasebagai dasar negara Republik Indonesia mempunyai implikasi bahwa Pancasila terikat oleh suatu kekuatan secara hukum, terikat oleh struktur kekuasaan secara formal, dan meliputi suasana kebatinan atau cita-cita hukum yang menguasai dasar negara (Suhadi, 1998).
NegaraKesatuan Republik Indonesia telah menjadikan Pancasila sebagai landasan ideologi bersama yang menghimpun dan mempersatukan seluruh masyarakat Indonesia, dengan kebudayaannya dan kepercayaan yang beraneka warna, menjadi satu ikatan kebangsaan [1].Pancasila terbentuk secara menyeluruh sebagai konsensus bersama dalam proses mempersiapkan kemerdekaan Indonesia.
Inilahsebabnya Pancasila merupakan ideologi terbuka. Nilai-nilai Pancasila dapat kita kaji dalam 45 butir Pancasila, yakni: 1.Ketuhanan Yang Maha Esa · Bangsa Indonesia menyatakan kepercayaanya dan ketaqwaanya kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Pancasilasebagai dasar negara dari Negara Kesatuan Republik Indonesia telah diterima secara luas dan telah bersifat final. Hal ini kembali ditegaskan dalam Ketetapan MPR No XVIII/MPR/1998 tentang Pencabutan Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia No. II/MPR/1978 tentang Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (Ekaprasetya Pancakarsa) dan Penetapan tentang Penegasan
Ideologiadalah ide atau gagasan. Kata ideologi sendiri diciptakan oleh Antoine Destutt de Tracy pada akhir abad ke-18 untuk mendefinisikan "sains tentang ide".Ideologi dapat dianggap sebagai visi yang komprehensif, sebagai cara memandang segala sesuatu secara umum dan beberapa arah filosofis, atau sekelompok ide yang diajukan oleh kelas yang dominan pada seluruh anggota masyarakat.
Hanyamasyarakat yang memiliki akidah mendalam dan terpatri di dalam jiwanyalah yang sanggup menyingkirkan hawa nafsu dan keinginannya yang jahat, seraya mendengar dan menaati apa saja yang berasal dari Allah SWT. dan Rasul-Nya. Perwujudan Pancasila sebagai ideologi negara yang berarti menjadi cita-cita penyelenggaraan bernegara terwujud
Pancasilasebagai Pandangan Hidup Bangsa dapat diibaratkan dengan sebuah bangunan, tempat bernaungnya para penghuninya, yakni rakyat Indonesia. Agar bangunan tersebut kokoh dan kuat, memerlukan dasar bangunan yang kuat dan kokoh pula. Sama halnya dengan suatu negara, agar suatu negara itu dapat menjadi kuat dan kokoh, haruslah memiliki dasar negara yang kuat.
Matakuliah Pancasila lebih dimaksudkan sebagai pendidikan karakter yakni pembentukan karakter warga yang ditandai dengan sikap dan perilaku yang mencerminkan nilai-nilai Pancasila dan bertujuan menjadikan nilai-nilai Pancasila sebagai sumber rujukan dan inspirasi warga bagi upaya menjawab berbagai tantangan kehidupan bangsa Indonesia (Winarno
FilsafatPancasila sebagai olah berpikir, filasafat itu diartikan sebagai "the art of thinking thing through" (George Thomas White Patrrrick, "Introduction to Philosophy" George Allan & Onwin Ltd, London, 1925, hal,5).Dalam pengertian ini, kita melibatkan diri dari dalam berpikir secara logik, sistematik, dan persistem, mengenai subyek yang kita pelajari.
aBOuomq. Pancasila dikatakan sebagai Ideologi terbuka karena Pancasila telah membimbing kehidupan lahir batin yang makin baik di dalam masyarakat Indonesia. Pancasila sebagaimana termaktub pada Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 telah diterima dan ditetapkan sebagai dasar negara. Di dalam Pancasila itulah tercantum kepribadian dan pandangan hidup bangsa yang telah diuji kebenaran dan keampuhannya, sehingga tidak ada satu kekuatan manapun juga yang mampu memisahkan Pancasila dari kehidupan bangsa Indonesia.
Jakarta - Pancasila lahir dari pemikiran bangsa Indonesia dan menjadi ideologi bangsa Indonesia itu sendiri. Masing-masing sila merupakan satu kesatuan dan kedudukan masing-masing sila tidak dapat sebagai ideologi bangsa memiliki fungsi dan kedudukan sebagai buah dari pemikiran manusia. Kata ideologi berasal dari bahasa Yunani dari kata idea dan logos. Idea artinya mengetahui pikiran, melihat dengan budi. Sedangkan, logos artinya gagasan, pengertian, kata, dan dari buku Mengenal Ideologi Negara oleh Tyas, merujuk pada definisi di atas, ideologi diartikan sebagai kumpulan ide atau gagasan, pemahaman-pemahaman, pendapat-pendapat, atau ideologi dicetuskan oleh Antoine Destutt de Tracy 1754-1836, seorang ahli filsafat Perancis. Menurutnya, ideologi merupakan salah satu cabang filsafat yang disebut science de ideas atau sains tentang kemudian mendefinisikan ideologi sebagai ilmu tentang pikiran manusia yang mampu menunjukkan jalan yang benar menuju masa depan. Sejak awal kemunculannya, ideologi menjadi ilmu tentang terjadinya cita-cita, gagasan, dan buah merupakan gambaran untuk mengungkapkan sejauh mana masyarakat berhasil memahami dirinya, lukisan tentang kemampuan memberikan harapan kepada berbagai kelompok atau golongan masyarakat untuk mempunyai kehidupan yang lebih baik dan membangun masa depan, serta kemampuan untuk mempengaruhi sekaligus menyesuaikan diri dengan pertumbuhan dan perkembangan dan Kedudukan Pancasila sebagai Ideologi BangsaPancasila sebagai ideologi bangsa berfungsi sebagai landasan untuk memahami dan menafsirkan dunia dan kejadian-kejadiannya dalam alam sekitarnya. Masih dalam buku yang sama, dijelaskan bahwa ideologi ini membantu suatu negara dalam membuka wawasan yang memberikan makna dan menunjukkan tujuan dalam kehidupan bernegara. Ideologi ini perlu dimiliki oleh setiap merupakan ideologi terbuka. Ideologi terbuka adalah ideologi yang menjadi pandangan suatu bangsa. Pancasila sebagai ideologi terbuka mengandung tiga nilai. Antara lain nilai dasar, yaitu nilai yang tidak berubah sepanjang zaman, nilai instrumen yakni nilai yang bersifat dinamis sesuai dengan perkembangan zaman, dan nilai praksis yaitu nilai yang dilaksanakan secara dari situs Badan Pembinaan Ideologi Pancasila BPIP, berikut penjelasan dari masing-masing nilai Nilai DasarNilai dasar mencakup hakikat kelima sila Pancasila, yaitu ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan. Kelima hal ini adalah pedoman fundamental yang sifatnya universal, mengandung cita-cita negara, dan tujuan yang baik dan benar. 2. Nilai InstrumentalNilai instrumental mencakup arahan, kebijakan, strategi, sasaran, dan lembaga yang melaksanakannya. Konsep ini merupakan perkembangan atau penjabaran dari nilai dasar. Berkatnya, penyesuaian pelaksanaan dari sesuatu yang dasar akan lebih jelas untuk bisa menyelesaikan masalah yang terjadi.
- Pancasil sebagai ideologi terbuka adalah ideologi yang mampu mengikuti perkembangan zaman dan bersifat dinamis. Di mana nilai-nilai dasar Pancasila dapat dikembangkan sesuai dengan kehidupan bangsa Indonesia dan tuntutan perkembangan zaman. Ideologi banyak diterapkan oleh bangsa-bangsa dunia. Sehingga mereka bisa menyesuaikan diri dengan perkembangan sebagai ideologi terbuka memiliki makna setiap sila yang terkandung dalam landasan dasar negara, yakni ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan dan keadilan bisa berkembang seiring dinamika kehidupan bangsa Indonesia. Meski Pancasila sebagai ideologi terbuka, tapi nilai luhur yang ada pada falsafah tidak goyah dan tetap tertanam. Baca juga Najwa Shihab Bela Kalista Iskandar yang Tak Hafal PancasilaCiri-ciri ideologi terbuka Ada beberapa ciri-ciri Pancasila sebagai ideologi terbuka. Karena Pancasila akan berperan penting dalam menyikapi perkembangan zaman. Dalam buku Spiritualisme Pancasila 2018 karya Fokky Fuad Wasitaatmadja dkk, Berikut ciri-ciri Nilai dan cita-cita tidak dapat dipaksakan dari luar Pada ciri tersebut nilai dan cita-cita berasal dan diambil dari moral, budaya masyarakat itu sendiri. Tidak dapat dipaksakan dari luar. Dasarnya bukan keyakinan ideologis sekelompok orang Dalam ideologi terbuka disepakai secara musyawarah dari konsensus masyarakat atau demokratis. Bukan dihasilkan oleh ideologi sekelompok orang. Nilai-nilai sifatnya dasar, secara garis besar saja Dalam ideologi terbuka, nilai-nilai sifatnya dasar. Sehingga tidak langsung operasional.
pancasila sebagai ideologi terbuka memiliki implikasi yang mendalam yakni